Cara Melindungi Anak dari Bahaya Pedofilia (Bagian 2)

Setelah mengetahui bagaimana cara yang digunakan oleh pedofil dalam menggaet korbannya, langkah berikut yang harus anda lakukan adalah bagaimana memberikan pengertian pada anak anda agar ia mampu mendeteksi dan menghindari gelagat yang menjurus pada tindakan pelecehan dan kekerasan seksual.

Ada beberapa pengertian sederhana yang dapat anda sampaikan juga tanamkan pada anak untuk membantu melindunginya tanpa harus membuatnya takut atau cemas. Pengertian-pengertian yang dapat anda sampaikan dan tanamkan pada anak anda adalah sebagai berikut :

Tidak Ada Rahasia Antara Anda dan Anak Anda

Jelaskan pada anak bahwa orang dewasa maupun anak-anak yang lebih tua dari anak anda seharusnya tidak memintanya untuk menyimpan sebuah rahasia dan bahwa ia harus memberitahu anda jika ada yang pernah memintanya untuk melakukannya. Ini merupakan satu langkah yang akan benar-benar memberdayakan anak anda karena jika seorang pedofil menyadari seorang anak tidak akan menyimpan rahasia, ia akan menjauhkan anak tersebut dari daftar targetnya.

Tidak Ada yang Dapat Memaksa untuk Mencium atau Memeluk Anak Anda jika Ia tidak Menginginkannya

Bila suatu ketika anda ingin memeluk atau mencium anak anda dan dia menampiknya entah karena sibuk bermain atau ia sedang berada dalam suasana hati yang buruk, hormatilah dia dan gunakan momen tersebut untuk menanamkan pengertian bahwa anak anda berhak memberitahu siapa saja jika ia tidak ingin disentuh atau dicium. Orangtua seringkali secara tidak sadar mengatur anak mereka untuk menjaga sikap sopan santun dengan tidak menolak bila seseorang hendak memeluk atau menciumnya.

Bagian Tubuh yang Tertutup Pakaian tidak Boleh Dilihat atau Disentuh Siapapun

Ketika anak anda yang masih dalam usia prasekolah menunjukkan keingintahuan alami tentang perbedaan fisik antara laki-laki dan perempuan, anda dapat menggunakan momen tersebut untuk mendidik dan menanamkan pengertian tentang bagian-bagian tubuh yang bersifat pribadi seperti penis pada anak laki-laki dan vagina pada anak perempuan. Berikan pemahaman padanya bahwa bagian tersebut dan seluruh bagian tubuhnya yang tertutup oleh pakaian sehari-hari merupakan hal yang tidak boleh dilihat atau disentuh orang lain. Satu-satunya pengecualian adalah ketika ayah, ibu atau babysitter membantunya ketika mandi dan juga ketika dokter memeriksanya.

Jangan Ragu untuk Mengatakan Tidak

Ajarkan anak anda agar jangan ragu untuk mengatakan "Tidak" kepada orang yang lebih tua maupun yang memiliki otoritas ketika perintahnya membuatnya tidak nyaman. Berdasarkan wawancara yang dilakukan oleh para peneliti terhadap pelaku pedofilia terungkap sebuah pola dimana para pelaku pelecehan dan kekerasan seks cenderung mencari anak-anak yang berperilaku sangat baik dan melakukan apa saja yang diperintahkan kepada mereka. Sebagian besar anak-anak telah diajarkan untuk menghormati orang dewasa yang berada dalam posisi otoritas, seperti guru, pelatih, atau pemimpin agama. Anda harus memberitahu anak anda dan memberikan pengertian kepadanya agar jangan ragu untuk mengatakan "Tidak" pada siapapun yang memberikan perintah tidak wajar dan nyaman padanya.

Berhati-hatilah dalam Menggunakan Internet

Setiap tahun, satu dari lima anak berusia antara 10 sampai 17 tahun menerima ajakan seksual di Internet. Para ahli menyarankan agar orang tua menempatkan komputer di ruang umum sehingga mereka dapat mengawasi penggunaan internet anak-anak mereka. Namun cara terbaik untuk melindungi anak anda adalah dengan memberi pemahaman tentang apa yang berbahaya dari internet pada mereka. Berikan pemahaman kepada mereka bahwa orang yang mereka kenal melalui internet mungkin berbohong tentang siapa mereka sebenarnya, atau seperti apa wajah dan penampilan asli mereka. Beritahukan kepada anak anda tentang fakta bahwa ada banyak orang berniat jahat di luar sana dan tanamkan pengertian agar anak anda tidak mengungkapkan alamat atau nomor teleponnya kepada siapa pun yang ia kenal melalui internet.

Baca Selanjutnya

   

Tweet