Top 10 Atlet Skateboard Terbaik
Skateboard merupakan salah satu cabang olahraga ekstrim yang populer di dunia. Dalam artikel Top 10 Atlet Skateboard Terbaik di dunia sepanjang sejarah ini kami dari tim Klub Sepuluh mencoba mengulas figur-figur atlet terbaik yang pernah dimiliki dunia skateboard.
Olahraga ini diciptakan oleh para peselancar ombang (surfing) di California pada akhir era tahun 1940an yang ingin tetap bisa berselancar saat ombak di pantai sedang rata. Tidak ada yang tahu pasti siapa yang memulai duluan, namun beberapa peselancar tadi memiliki ide yang sama dimana mereka memasang roda dari sepatu roda pada dasar sebuah kotak kayu atau sebilah papan dan meluncur di jalan-jalan atau taman kota. Saat itu olahraga baru ini lazim disebut sebagai "berselanjar di trotoar".
Skateboard produksi massal pertama dibuat oleh pabrik Chicago Roller Skate Company yang biasa membuat sepatu roda, berdasarkan pesanan toko perlengkapan surfing milik Bill Richard, di California. Saat itu bentuk papan skateboard adalah berupa selembar papan kayu berbentuk persegi yang dipasangi roda. Maksud Bill Richard memproduksi papan beroda tersebut adalah untuk digunakan oleh para peselancar saat ombak di laut sedang rata dan tidak memungkinkan mereka untuk berselancar.
Seiring perkembangan jaman dan teknologi, papan skateboard semakin canggih. Pun dengan peminatnya yang semakin besar di seluruh dunia. Olahraga yang awalnya sempat dipandang sebagai bentuk kenakalan remaja jalanan ini sekarang menjelma menjadi olahraga yang mendunia dengan kompetisi-kompetis resmi yang melahirkan para atlet skateboard profesional.
Sekarang saatnya kita simak siapa saja atlet-atlet skateboard profesional itu yang berhasil masuk dalam daftar Top 10 Atlet Skateboard Terbaik dunia sepanjang sejarah versi Klub Sepuluh.
10. Chris Haslam
Atlet skateboard profesional ini berasal dari Ontario, Kanada. Chris Haslam lahir pada tanggal 19 Desember 1980. Ia mulai belajar skateboard ketika berusia 13 tahun, dengan papan skateboard merk Santa Cruz yang ia dapatkan sebagai hadiah ulang tahunnya. Trik pertama yang ia pelajari dengan papan itu adalah kickflip.
Chris yang sempat menetap di Singapura mulai mengikuti turnamen skateboard pertamanya disana bersama sang kakak. Dalam turnamen tersebut ia berhasil menduduki peringkat empat sedangkan sang kakak berada di posisi ketiga. Popularitas Chris meroket ketika ia tampil untuk pertama kalinya dalam sebuah video skateboard berjudul Almost: Round Three, dimana dia tampil dengan rekan setimnya, Daewon Song yang sekaligus pemilik merk papan skateboard Deca.
Sejauh ini telah ada 23 judul video skateboard yang telah dibintangi oleh atlet skateboard yang mendapat penghargaan sebagai Reader's Choice Award pada Transworld SKATEboarding ke-7 Awards tahun 2005. Saat ini ia memproduksi sendiri perangkat keras papan skateboard dengan brand Leftover Hardware yang didirikan pada tahun 2012.
9. Tony Alva
Ia adalah legenda hidup dunia skateboard. Pria yang lahir pada 2 September 1957 di Santa Monica, California ini mulai bermain skateboard sekaligus surfing saat menginjak usia 11 tahun. Di tahun 1972 ia bergabung dalam tim skateboard legendaris, Z-Boys yang kisahnya sempat diangkat ke layar lebar. Ia masuk dalam daftar 30 Atlet Skateboard Paling Berpengaruh versi majalah Transworld SKATEboarding.
Gaya skateboard Tony Alva yang seperti umumnya pemain skateboard masa itu mengadopsi trik-trik selancar, terkenal radikal, bebas dan powerful. Dia merevolusi teknik dan trik skateboard dari pakem tradisional tahun 1960an. Skill, gaya dan sikapnya yang kharismatik mengantar Tony menjadi atlet skateboard profesional yang sangat populer sejak masih ABG. Bersama personel asli tim Z-Boys, dia merupakan pencetus menggunakan kolam renang yang kosong sebagai arena skateboard yang dewasa ini telah menjadi nomer standar kompetisi-kompetisi skateboard.
Di tahun 1977 saat usianya masih 19 tahun, Tony Alva memulai usaha produksi papan skateboardnya sendiri yang diberi nama Alva Skates. Inilah produsen papan dan perlengkapan skateboard pertama yang didirikan oleh seorang atlet skateboard. Alva Skates merupakan pionir dalam penggunaan papan lapis berbahan kayu mapel Kanada yang sekarang menjadi standar bagi produk-produk papan skateboard, juga yang pertama memproduksi Rip Grip yang memberikan kemudahan bagi para pemain skateboard untuk mendapatkan grip pada papannya.
8. Daewon Song
Daewon David Song, lahir di Seoul, Korea Selatan pada tanggal 19 Februari 1975 adalah satu-satunya orang Asia yang berada dalam daftar Top 10 Atlet Skateboard Terbaik sepanjang sejarah versi Klub Sepuluh. Ia terkenal sebagai salah satu street skateboarder yang paling hebat sepanjang sejarah dengan memiliki teknik yang sangat tinggi.
Daewon tumbuh besar di kota Gardena, negara bagian California. Ia mulai berskateboard sejak usia 14 tahun sebagai bentuk pelarian dari masalah perceraian kedua orangtuanya. Papan skateboard pertamanya merupakan pemberian dari sang ibu, namun karena skillnya yang tinggi dan kepopulerannya meningkat drastis, ia memperoleh sponsorship dari sebuah toko perlengkapan skateboard di Los Angeles.
Ia bersekolah di 135th Street School yang terkenal karena kenakalan siswanya. Kawasan tempat tinggalnya juga kental dengan aroma gangster. Di sekolahnya dia menyaksikan penampilan pemain skateboard profesional, Rodney Mullen. Kemudian Rodney menyaksikan Daewon menunjukan kemampuannya dan terpukau dengan apa yang dilihatnya. Rodney menawarkan sponsorship pada Daewon melalui brand skateboard miliknya, Almost. Daewon menyetujui penawaran itu. Mulai saat itu, hubungan antara Daewon dan Rodney Mullen menjadi semakin akrab. Selain menjadi mentor, Rodney kemudian juga memberikan separuh kepemilikan Almost pada Daewon.
Daewon Song mendirikan brand skateboardnya sendiri yang bernama Deca Skateboards dan membentuk tim dengan bendera brand tersebut yang beranggotakan Chris Haslam, JB Gillet, Shiloh Greathouse, dan Marcus McBride. Namun hubungan persahabatan dan bisnis antara Daewon -yang pada tahun 2006 dinobatkan sebagai "Skater of the Year" oleh majalah Thrasher- dengan Rodney Mullen dan label Almost tetap berjalan dengan harmonis.
7. Chad Muska
Kelahiran kota Lorain, negara bagian Ohio pada tanggal 20 Mei 1977 ini merupakan figur skater profesional paling laris dalam menarik iklan. Chad Muska memiliki ikatan dengan sponsor terbanyak bila dibandingkan dengan atlet lain di olahraga ekstrim ini. Ia mulai bermain skateboard ketika pindah ke kota Phoenix, negara bagian Arizona mengikuti ayahnya yang ditugaskan disana. Ia bertemu dan banyak menghabiskan hari-harinya dengan skateboarder profesional setempat, Erik Ellington. Sebelum kemudian memutuskan untuk pindah ke kawasan Mission Beach, kota San Diego, California dengan hanya bermodalkan uang seadanya guna mengejar cita-citanya berkarir di dunia skateboarding dan seni.
Chad yang masuk dalam daftar 30 Atlet Skateboard Paling Berpengaruh versi majalah Transworld SKATEboarding ini mulai mendapat dukungan dari sponsor-sponsor lokal. Kepopulerannya meroket ketika tampil dalam video Fulfill The Dream yang dirilis pada tahun 1998 oleh salah satu sponsornya, Shorty's. Sejak saat itu segudang merk sponsor silih berganti melekat padanya. Saat ini sponsor Chad adalah Element Skateboards, KR3W, Supra, Ricta, Mob Grip, dan Brooklyn Projects.
Sebagian besar hidupnya dihabiskan Chad Muska sebagai tunawisma. Walaupun mendapatkan banyak uang dari para sponsor, ia lebih senang tidur dimana saja. Ia menggambarkan saat-saat itu sebagai momen terindah dalam hidupnya. Sejak tahun 2012, Chad berdomisili di Hollywood. Dia memiliki toko skateboard sendiri yang bernama Factory413 pada tahun 2008 dan kemudian mulai memproduksi asesori seperti kacamata dengan brand yang sama dan sepatu bersignature namanya bekerja sama dengan Supra.
6. Bob Burnquist
Menduduki posisi 6 daftar Top 10 Atlet Skateboard Terbaik di dunia sepanjang sejarah versi Klub Sepuluh adalah atlet skateboard pertama yang sukses melakukan trik fakie 900, yaitu putaran 900 derajat ke belakang yang disebut-sebut sebagai hal yang mustahil dalam dunia skateboard. Bob Bornquist lahir di Rio de Janeiro, Brazil pada 10 Oktober 1976 dengan nama lengkap Robert Dean Silva Burnquist. Ayahnya berkebangsaan Swedia sedangkan ibunya warga negara Brazil. Ia mulai belajar skateboard di kota kelahirannya sebelum bermigrasi ke Amerika Serikat.
Bob dikenal sebagai skateboarder yang inovatif. Ia selalu mencari cara untuk memperbarui trik-triknya dan menambah tingkat kesulitan dari trik tersebut. Spealisasinya adalah dalam switch stance skateboarding. Ia yang sempat melakukan trik 50-50 sebelum ber-BASE Jump diatas Grand Canyon, memiliki trik signature yang disebut "one-footed smith grind".
Kesuksesan terbesar didapatnya ketika menjadi juara dalam lintasan vert pada perhelatan X-Games tahun 2001, dengan mengalahkan juara bertahan Bucky Lasek. Ia melakukan serangkaian trik yang belum pernah dilihat sebelumnya tanpa kesalahan sedikitpun. Sepanjang karirnya ia telah memenangi 19 gelar X-Games dalam berbagai nomor. X-Games merupakan perhelatan olahraga ekstrim terbesar di dunia yang pertama kali diikuti Bob pada tahun 2000.
Bob mendirikan Bob Burnquist Foundation yang fokus pada pendidikan tentang pertanian organik dan perkebunan di sekolah-sekolah. Ia juga turut mendirikan Action Sports Environmental Coalition, sebuah lembaga nirlaba yang mengajarkan kesadaran lingkungan pada atlet skateboard, surfing dan BMX.
5. Rodney Mullen
Selain dikenal sebagai salah satu atlet skateboad terbesar sepanjang sejarah, John Rodney Mullen yang lahir di kota Gainesville, negara bagian Florida pada 17 Agustus 1966, merupakan seorang kreator. Ia adalah merupakan pencipta dari banyak trik skateboard yang sekarang menjadi trik standar. Diantaranya adalah flatground ollie, kickflip, heelflip, impossible, dan 360-flip. Total ada sebanyak 28 trik yang diciptakan oleh pria yang mulai belajar skateboard saat berusia 10 tahun, ketika tetangganya mengenalkan skateboard padanya saat malam tahun baru tahun 1977. Ia berjanji pada ayahnya yang seorang dokter gigi dan keras, bahwa ia akan berhenti bermain skateboard begitu mendapat cedera.
Rodney Mullen memiliki papan skateboard pertamanya tahun 1978 dan langsung mengikuti kompetisi. Ia berada pada posisi kelima di kompetisi pertamanya, US Open Championships, untuk kategori Boy's Freestyle, yang diadakan di Kona Skatepark, kota Jacksonville, negara bagian Florida. Lalu setelah berlatih di bawah bimbingan Barry Zaritzky, ia memenangkan kompetisi profesional pertamanya pada tahun 1980 dengan mengalahkan juara dunia Steve Rocco dalam kompetisi Oasis Pro. Saat itu usianya baru 14 tahun. Kemudian pada tahun yang sama ia beralih menjadi skater profesional dengan bergabung dalam tim Bones Brigade yang disponsori oleh Powell-Peralta. Bersama Bones Brigade, Rodney Mullen kemudian merajai kompetisi-kompetisi di era tahun 1980an.
Saat trend street skateboarding mewabah, Rodney yang merupakan raja freestyle skateboarding didorong untuk mengikuti trend tersebut. Dengan awalnya dipenuhi keraguan dan dibumbui dengan perdebatan sengit dengan para pendukung freestyle, ia akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan tim skateboard papan atas, Plan B, pada tahun 1991. Pemilik tim itu, Mike Ternasky, menginspirasi transisi yang dijalani Rodney dari freestyle ke street skateboarding. Setelah menemukan beberapa trik baru di kategori freestyle, kini Rodney juga sukses menemukan sejumlah trik untuk street skatebarding.
Sejumlah penghargaan bergengsi telah diraih legenda skateboard ini, termasuk menjadi Skater of the Year pada Transworld SKATEboarding Readers' Choice Award tahun 2002. Dan pada tahun 2013 namanya masuk dalam daftar Skateboarding Hall of Fame. Sangat pantas didapatkan oleh pria yang merupakan guru, sahabat, dan rekan bisnis Daewon Song ini. Rodney Mullen dipandang telah merubah wajah dunia olahraga skateboard modern.
4. Ryan Sheckler
Ia merupakan atlet skateboard termuda dalam daftar Top 10 Atlet Skateboard Terbaik di dunia sepanjang sejarah versi Klub Sepuluh. Ryan Allen Sheckler lahir di kota San Clemente, negara bagian California pada 30 Desember 1989. Ia merupakan manusia termuda dalam sejarah yang pernah memenangkan kompetisi X-Games. Ryan memenangkan kategori park dalam perhelatan X-Games tahun 2003. Saat itu usianya baru menginjak 13 tahun.
Ryan Sheckler mengenal skateboard ketika baru berumur 18 bulan, saat ia menemukan papan skateboard milik sang ayah. Ryan mendapat suntikan keberanian untuk mencoba menaiki papan skateboard ketika sang ayah mengatakan bahwa ia mampu melakukan trik kickflip saat berusia 6 tahun. Dia mulai belajar skateboard secara serius di taman skateboard San Clemente sejak taman itu diresmikan. Dan mulai mengikuti kompetisi pada tahun 2002.
Pada tahun 2008, Ryan mendirikan Sheckler Foundation untuk membantu atlet anak-anak, juga penyembuhan atlet yang cedera. Untuk menggalang dana, yayasan ini mengadakan kompetisi skateboard amal tahunan yang bernama Skate For A Cause.
Walau masih berusia sangat muda, Ryan Sheckler telah memenangi begitu banyak kompetisi skateboard kelas atas sepanjang karirnya. Tak kurang dari 22 gelar juara telah dikantonginya sejak tahun 2003 sampai sekarang. Skater profesional yang sempat menjadi anggota awal tim Almost milik Rodney Mullen dan Daewon Song, bersama Greg Lutzka dan Chris Haslam ini merupakan sosok yang sangat menyayangi keluarganya. Saat tidak berkompetisi, dia lebih senang berada di rumah, menjaga adik-adiknya, dan menjadi anak yang baik bagi kedua orangtuanya. Ketika ditanya apa hal terpenting dalam hidupnya, ia menjawab bahwa menjamin keluarganya tetap aman dan sehat merupakan prioritas hidupnya.
3. Stacy Peralta
Bersama Tony Alva, legenda hidup skateboard ini merupakan anggota asli dari tim skateboard legendaris, Z-Boys yang kisahnya diangkat dalam sebuah film berjudul Lords of Dogtown pada tahun 2005. Stacy yang kini berprofesi sebagai sutradara, berperan sebagai penulis skenario film tersebut. Stacy Peralta lahir di Venice, Los Angeles, California pada 15 Oktober 1957.
Layaknya para atlet di usia-usia awal kemunculan skateboard, Stacy memulai karirnya sebagai atlet selancar. Setelah berpindah ke skateboard, ia berhasil menjadi skater profesional paling hebat saat masih berusia 19 tahun. Kemudian dia bergabung dengan pembuat papan skateboard, George Powell, untuk mendirikan perusahaan Powell-Peralta. Dengan dukungan finansial dari perusahaan itu, Stacy membentuk tim Bone Brigades yang beranggotakan para skater terbaik saat itu dan banyak diantara mereka menjadi pionir bagi perkembangan dunia skateboard modern.
Namun pada tahun 1992, Stacy meninggalkan Powell-Peralta untuk sepenuhnya menekuni dunia perfilman. Karya-karyanya sebagai sutradara dapat kita saksikan dalam film-film seperti Dogtown and Z-Boys, Riding Giants dan Crips and Bloods: Made in America yang dirilis pada tahun 2008.
Walaupun prestasinya di arena skateboard tidak terlalu banyak, namun Tracy Peralta sangat pantas berada dalam daftar Top 10 Atlet Skateboard Terbaik di dunia sepanjang sejarah versi Klub Sepuluh berkat inovasi dan pemikirannya yang ikut membawa olahraga ekstrem ini menjadi populer.
2. Tony Hawk
Atlet skateboard profesional kelahiran kota Carlsbad, negara bagian California pada tanggal 12 Mei 1968 ini memiliki julukan The Birdman. Anthony Frank "Tony" Hawk merupakan figur paling terkenal dan sukses di dunia skateboard. Layaknya Michael Jordan bagi cabang basket.
Tony kecil merupakan bocah hiperaktif yang tidak bisa diam dan ingin mengerjakan banyak hal dalam waktu bersamaan. Kedua orangtua Tony Hawk mendukungnya untuk menekuni skateboard karena mampu menyalurkan enerjinya yang berlebihan. Tony yang semasa kecil mendapat poin 144 dalam tes IQ, benar-benar menemukan dunianya dalam skateboard dan beralih menjadi skater profesional saat masih berusia 14 tahun.
Karir Tony Hawk di skateboard sangat cemerlang berbagai gelar juara dan rekor telah diraihnya. Ia menjadi juara dunia sebanyak 12 kali secara beruntun dan merupakan orang pertama yang berhasil melakukan trik 900 pada tanggal 27 Juli 1999. Tony menggambarkan saat itu merupakan hari yang paling membahagiakan sepanjang perjalanan karirnya.
Pada tahun itu juga Tony memutuskan untuk mundur dari semua kompetisi skateboard namun tetap menjalankan pertunjukan-pertunjukan skateboard pribadinya. Pria yang mengaku terinspirasi oleh John Cardiel dan Mark Gonzales ini telah terlibat dalam 15 film layar lebar dan tak kurang dari 55 judul video skateboard. Ia pun terkenal dengan serangkaian judul games laris yang menggunakan namanya, Tony Hawk's Pro Skater.
1. Mark Gonzales
Inilah nama terbesar dalam sejarah skateboarding, Mark Gonzales. Lebih dikenal dengan julukannya Gonz, legenda skateboard ini lahir di kota Southgate, negara bagian California pada 1 Juni 1968. Dialah bapak dari skateboarding modern. Gonz mulai belajar skateboard saat berusia 13 tahun. Saat menginjak usia 15 dia mengadopsi gaya street skateboarding yang lebih modern. Ia muncul dalam sampul majalah Thrasher edisi November 1984, melakukan trik beanplan, dengan mengendarai papan merk Alva yang merupakan sponsornya saat itu.
Setelah tampil pada sampul Thrasher, Gonz bergabung dengan tim Vision dan menjadi skater profesional. Bersama Vision ia memenangi kompetisi street skateboarding pertamanya, Oceanside, di tahun 1985. Diawali momen tersebut, Gonz terus memberikan pengaruh besar dalam perkembangan street skateboarding.
Pada musim panas tahun 1986, gonz melakukan lompatan (ollie) dengan dari sebuah tembok dan mendarat pada bagian lainnya di gedung Embarcadero, kota San Francisco lainnya. Lokasi itu kemudian dinamakan sebagai The Gonz Gap. Aksinya itu mengangkat pamor Embarcadero sebagai tempat yang populer bagi para skater. Kemudian di tahun yang sama, Gonz menjadi orang pertama yang berhasil meluncur sepanjang railing dan mempopulerkan trik yang dinamakan Hippy Jump. Selain itu, Gonz juga menjadi orang pertama yang berhasil melompati rintangan selebar 90 kaki yang disebut sebagai Wallenberg Set di San Fransisco.
Mark Gonzales yang sekarang disponsori oleh adidas, Krooked, Spitfire, dan papan skateboard Independent, menetap di kota Paris dan New York.
Sobat Klub Sepuluh, demikianlah ulasan kami tentang para atlet olahraga ekstrim, skateboard yang disusun dalam daftar Top 10 Atlet Skateboard Terbaik di dunia sepanjang sejarah versi Klub Sepuluh. Semoga artikel ini bermanfaat.
0 Response to "Top 10 Atlet Skateboard Terbaik"
Posting Komentar